Surabaya - Puskeu  

Bertempat di Ruang Baltic 1 Lantai 2 Hotel Vasa, Surabaya, Kapuskeu Polri memberikan arahan kepada Kabidkeu Polda dalam acara penyusunan laporan keuangan Polri semester 1 TA 2023. Giat ini dihadiri oleh PJU Puskeu Polri dan Para Kabidkeu Mabes dan Polda. Acara dimulai dengan perkenalan Kabidkeu Baru yaitu sebagai berikut Kombes Pol Doly Heriyadi selaku Kabidkeu Polda Kalbar dan Kombes Pol Seffy O. Brahma selaku Kabidkeu Polda Bangka Belitung.
Dalam arahannya Kapuskeu mengutarakan bahwa Polri telah berhasil mendapatkan opini WTP yang ke-10 kali. Untuk jadwal selanjutnya, saat ini BPK sudah turun untuk pemeriksaan Barang Bukti dan Polda yang terlibat adalah Polda Jawa Barat. Kemungkinan timeline untuk pemeriksaan Puskeu akan diperiksa pada akhir Bulan dan untuk Puskeu sudah mengajukan ke Bareskrim pemeriksaan Barang Bukti melalui Virtual Account (VA) untuk pengelolaan barang bukti berupa uang namun saat ini belum disetujui oleh Bareskrim.
Selain itu Brigjen Pol Lukas Akbar Abriari, S.I.K.,M.H. menjelaskan bahwa pekerjaan kita saat ini dalam penyusunan laporan keuangan sehingga dapat berjalan tertib dan pekerjaan ini bersifat teknis sekali namun dapat menghasikan Opini WTP, seperti halnya Opini WTP didapatkan atas Laporan Keuangan yang dinilai. Dalam meraih opini WTP tahun lalu kita harus mem back up SOPS karena nilai anggaran Direktif Kontijensi belum jelas pertanggungjawabannya, namun tahun ini hal tersebut tidak terjadi lagi karena sekarang sudah tertata rapi dan berjalan by system yang dapat dipantau melalui aplikasi.Pengelolaan BBM, asset, persediaan dan pengelolaan BLU masih mengalami kendala karena dari fungsi pengelolanya sendiri belum mau ditertibkan. Padahal hal ini dapat dimonitor dengan mudah dan dapat terekam dengan jelas serta detail jika melalui aplikasi. Contohnya untuk Rumkit, dengan pengelolaan penggunaan aplikasi, dapat terekam dengan detail mulai dari pendaftaran, pemeriksaan, konsultasi dan pengambilan obat dapat dilihat dan tercatat jelas biaya dan alurnya.
Selain itu Diklat PPSPM dan PIPK, tantangan kedepannya agar semua fungsi pembina dapat tersertifikasi keseluruhannya. Untuk saat ini yang menduduki jabatan PPSPM masih dengan golongan pangkat tertentu pada pejabat structural. Namun kedepannya kita akan menyarankan agar PPSPM dapat diduduki dengan golongan pangkat dan Pendidikan yang memenuhi syarat dari struktur fungsional tidak harus dari jabatan structural dan ada perwakilan di setiap Satkernya...